Trending

Habari Aja

Komitmen BSI Gencarkan Investasi Emas di Banua

 

WAWANCARARegional CEO BSI RO IX Kalimantan, Ricky Ricardo Mulyadi saat wawancara - Foto Dok


HABARIAJA.COM, BANJARMASIN - Setelah diresmikan langsung oleh Presiden RI Prabowo Subianto, sebagai layanan Bank Emas syariah pertama pelopor di Tanah Air, PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) menjadi bagian dari transformasi besar Perseroan dalam mengembangkan ekosistem keuangan syariah yang lebih modern dan inovatif.

Hal tersebut menjadi komitmen BSI untuk menggencarkan investasi emas di berbagai wilayah Indonesia, salah satunya di Kalimantan Selatan.

BACA JUGA: Bersama BSI, FWE Kalsel Gelar Sembako Murah di Sungai Andai

Regional CEO BSI RO IX Kalimantan, Ricky Ricardo Mulyadi, menyampaikan BSI melihat potensi investasi di Kalsel cukup tinggi. 

"Masyarakat Kalsel memiliki potensi pemahaman akan investasi semakin meningkat, untuk itu kami berikan jalan yang lebih luas melalui investasi tabungan emas," ungkapnya disela acara gathering media, di Harper Hotel Banjarmasin, Rabu (12/3/2025)

Bahkan menurutnya, masyarakat atau nasabah BSI tak perlu repot untuk bertransaksi, Nasabah bisa membeli dan menjual emas secara langsung melalui aplikasi BSI dengan harga yang setara dengan Antam.

"Demi kemudahan, BSI juga akan gencar menyediakan ATM emas di beberapa titik di seluruh Indonesia, termasuk Kalsel. Dengan adanya ATM tersebut, masyarakat bisa membeli emas secara langsung dan praktis," tambahnya.

FOTO BERSAMA: Para awak media di Kalsel foto bersama saat acara gathering media, di Harper Hotel Banjarmasin - Foto Dok


Tak lupa dalam kesempatan tersebut, Ricky mengucapkan terimakasih kepada para media yang selama ini menjadi mitra strategis BSI dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat.

BACA JUGA: BSI Warnai Bulan Suci Dengan Literasi Digital Melalui BYONDFEST Ramadan di Pontianak

"Kami bersyukur memiliki hubungan baik dengan media, dan gathering ini sebagai bentuk rasa syukur serta terima kasih kami," tuturnya.

Sementara itu, Deputy Funding BSI RO IX Kalimantan, Nugroho Agung Dewanto, mengatakan BSI bisa tumbuh lebih cepat setelah diresmikan sebagai bank syariah pertama yang menjadi pelopor layanan bank emas di Tanah Air, walaupun dari data perkembangan perbankan syariah di Indonesia masih tertinggal dibanding negara tetangga seperti Malaysia.

"Jika melihat data di 2024, pangsa pasar bank syariah Malaysia mencapai 37 persen sementara Indonesia di level 7,44 persen, kami optimis bisa terus bertumbuh,”tukasnya. (fs/ak)

Lebih baru Lebih lama