Trending

Habari Aja

Gaung HPN 2025, Gubernur, Bupati Hingga Walikota Minta Diundang Perhelatan Akbar Insan Pers

 

PAMPLEATTema besar HPN 2025 sengaja dirancang berkaitan langsung dengan program unggulan Presiden Prabowo,  yakni "Pers Mengawal Ketahanan Pangan Menuju Kemandirian Bangsa" - Foto Dok


HABARIAJA.COM, JAKARTA - Salah satu kekuatan Hari Pers Nasional (HPN) 2025 di Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel), karena HPN tidak hanya menjadi perlehatan akbar insan pers. HPN 2025 juga ajang silaturahmi seluruh pemangku kepentingan PWI, terutama lembaga/pejabat negara yang berkaitan dengan program unggulan  Pemerintahan Prabowo-Gibran di bidang Ketahanan Pangan.

Ketua Umum PWI Pusat, Hendry Ch Bangun pada Rapat Persiapan HPN 2025, Rabu (29/1/2025), menyatakan gaung HPN 2025 semakin kuat. Ini terlihat dari banyaknya gubernur, bupati, walikota, anggota legislatif bahkan dari kalangan dunia usaha yang minta diundang dalam perhelatan akbar yang diselenggarakan PWI di Banjarmasin.

BACA JUGA: H. Muhidin Bakal Jadikan Masjid Sabilal Muhtadin Indah dan Nyaman untuk Ibadah Sekaligus Rekreasi

"Ini adalah buah dari kesungguhan, kerja keras dan doa kita semua dalam mempersiapkan HPN 2025 di Banjarmasin. Pengakuan positip itu tentu akan menambah semangat kita bekerja, "ujar Hendry Bangun. Rapat ini dipimpin oleh Ketua Panitia HPN 2025, Raja Pane.

Tema besar HPN 2025 sengaja dirancang berkaitan langsung dengan program unggulan Presiden Prabowo,  yakni "Pers Mengawal Ketahanan Pangan Menuju Kemandirian Bangsa". Dengan subtema khusus "Kalsel Pintu Gerbang Logistik Kalimantan".

Melalui spirit HPN 2025, PWI mengajak insan pers menjawab tantangan berat pers nasional di era digital ini sekaligus menjalankan fungsi pers dalam menyukseskan program pemerintah yang berkaitan langsung dengan kehidupan rakyat. 

"Pers akan berperan aktif dalam mengkritisi dan memberikan masukan untuk keberhasilan program pangan pemerintah, baik di Kalsel maupun secara nasional,"ujar Hendry Bangun dalam berbagai kesempatan.

PWI menyadari, untuk menyukseskan program ketahanan pangan membutuhkan orkestrasi besar, melibatkan banyak pemangku kepentingan. Bukan hanya Kementerian Pertanian. 

BACA JUGA: Atasi Banjir, Pemprov Kalsel Siapkan Teknologi Modifikasi Cuaca

Kepala Kejaksaan Tinggi Kalsel, Rina Virawati SH MH mendukung penuh HPN 2025. Kenapa? Karena Kejaksaan dipercaya mengawal program ketahanan pangan di Kalsel,  terkait penyiapan lahan pertanian 500 ribu hektare di Kabupaten Pelaihari dan Batola.

Sementara Panitia HPN 2025, Raja Pane mengatakan, HPN 2025 mengundang Dewan Pers dan konstituennya serta 38 PWI Provinsi plus Surakarta. (rilis/ak)

Lebih baru Lebih lama